Halaman
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
ii
PENDAPATAN NASIONAL
EKONOMI
KELAS XI
PENYUSUN
Anna Monalita de Fretes, S.Pd., M.Pd.
SMAN 2 Ambon
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
iii
DAFTAR ISI
PENYUSUN
................................
................................
................................
................................
.................
ii
DAFTAR ISI
................................
................................
................................
................................
..............
iii
GLOSARIUM
................................
................................
................................
................................
..............
iv
PETA KONSEP
................................
................................
................................
................................
...........
v
PEND
AHULUAN
................................
................................
................................
................................
.......
1
A.
Identitas Modul
................................
................................
................................
.......
1
B.
Kompetensi Dasar
................................
................................
................................
..
1
C.
Deskripsi
Singkat Materi
................................
................................
........................
1
D.
Petunjuk Penggunaan Modul
................................
................................
................
2
E.
Materi Pembelajaran
................................
................................
..............................
2
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
................................
................................
................................
.........
3
Pengertian, Manfaat
,
dan Konsep Pendapatan Nasional
................................
.....................
3
A.
Tujuan Pembelajaran
................................
................................
.............................
3
B.
Uraian Materi
................................
................................
................................
..........
3
C.
Rangkuman
................................
................................
................................
.............
7
D.
Penugasan Mandiri
................................
................................
................................
.
8
E.
Latihan Soal
................................
................................
................................
.............
9
F.
P
enilaian Diri
................................
................................
................................
........
12
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
................................
................................
................................
......
13
Perhitungan Pendapatan Nasional dan Pendapatan Per
K
apita
................................
...
13
A.
Tujuan Pembelajaran
................................
................................
...........................
13
B.
Uraian Materi
................................
................................
................................
........
13
C.
Rangkuman
................................
................................
................................
...........
18
D.
Penugasan Mandiri
................................
................................
...............................
19
E.
Latihan Soal
................................
................................
................................
...........
20
F.
Penilaian Diri
................................
................................
................................
........
23
EVALUASI
................................
................................
................................
................................
................
24
DAFTAR PUSTAKA
................................
................................
................................
..............................
27
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
iv
GLOSARIUM
Agregrat Demand
:
Keseluruhan permintaan masyarakat terhadap
barang dan/atau jasa pada tingkat harga tertentu
Agregrat Sup
p
ly
:
Keseluruhan
barang
dan/atau
jasa
yang
ditawarkan produsen pada tingkat harga tertentu
Disposibel Income
:
Pendapatan yang siap
dibelanjakan guna membeli
barang dan/atau jasa konsumsi dan selebihnya
menjadi tabungan yang disalurkan menjadi
investasi
Gross Domestic Product
:
Nilai barang dan/atau jasa suatu
n
egara yang
dihasilkan oleh faktor
-
faktor produksi milik warga
n
egara tersebut dan warga
n
egara asing yang
tinggal di negara tersebut
Gross National Product
:
Nilai barang dan/atau jasa yang dihasilkan oleh
fa
k
tor
-
faktor produksi milik wa
r
ga
n
egara ya
n
g
tinggal di dalam negeri dan ya
n
g berada di luar
negeri, tetapi tidak termasuk orang asing ya
n
g
tinggal di negara tersebut
Koefisien Gini
:
Ukuran
ketidakmerataan
atau
ketimpangan
distribusi
pendapatan
agregrat
(secara
keseluruhan) yang angkanya berkisar
antara nol
(
k
emerataan sempurna) hingga satu (ketimpangan
yang sempurna
)
Kurva Lorenz
:
Kurva yang menggambarkan ketidakmerataan
distribusi pendapatan suatu
n
egara
Net National Product
:
Nilai barang yang di
dalamnya mengandung nilai
depresiasi (penyusutan) karena harus mengganti
barang modal yang sudah us
a
ng dan/atau
menambah stok
Net National Income
:
Pendapatan nasional
neto
suatu negara
adalah
produk nasional
neto
dikurangi pajak tidak
langsung
dan
ditambah subsidi
Personal Income
:
Pendapatan yang diterima oleh setiap orang dalam
masyarakat termasuk pendapatan yang diperoleh
tanpa melakukan pekerjaan
Pendapatan Per Kapita
:
Pendapatan rata
-
rata penduduk per kapita (setiap
orang) dalam suatu
n
egara atau wilayah.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
v
PETA KONSEP
Pendapatan
Nasional
Pengertian
Manfaat
Konsep
-
konsep
GDP/PDB
GNP/PNB
NNP
NNI
PI
DI
Pendekatan
Perhitungan
Pendapatan
Per
K
apita
Produksi
Pendapatan
Pengeluaran
Distribusi
Pendapatan
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
1
PENDAHULUAN
A.
Identitas Modul
Mata Pelajaran
:
Ekonomi
Kelas
/Semester
:
XI
/Ganjil
Alokasi Waktu
:
2
X
4
JP
Judul Modul
:
Pendapatan Nasional
B
.
Kompetensi Dasar
3.
1
Menganalisis konsep dan metode
penghitungan pendapatan nasional
4.
1
Menyajikan hasil penghitungan
pendapatan nasional
C
.
Deskripsi Singkat Materi
Sumber:
a
ctual.com,2018
Sumber:
detik news, 2017
Jumpa lagi anak
-
anak
cerdas Indonesia!
P
erhatikan kegiatan ekonomi
yang sementara terjadi pada kedua gambar di atas
kemudian ba
n
dingkan dengan kegiatan ekonomi pada
keluarga
anda
!
Untuk apa
orang tua
mu
d
an
orang
-
orang pada gambar di atas
setiap hari pergi ke
kebun
, ke
pasar untuk berdagang, ke
laut
untuk
mencari ikan
,
ke kantor
,
dan lain
-
lain?
Tentu
saja mereka berusaha untuk memperoleh pendapatan guna memenuhi kebutuhan
hidup
keluarganya. Pendapatan tersebut diperoleh sebagai balas jasa atas tenaga
yang ia sumbangkan, tanah atau sawah yang ia sewakan, keuntungan dari berdagang,
dan lain
-
lain. Besarnya pendapatan yang mereka peroleh menunjukkan makmur
tidaknya sebuah keluarga
.
Demikian halnya dengan negara, s
alah satu tolok ukur keberhasilan perekonomian
suatu negara dapat diukur dari pendapatan nasionalnya. Meskipun bukan
merupakan satu
-
satunya ukuran untuk menilai keberhasilan perekonomian suatu
negara, namun cukup representat
if dan lazim digunakan. Pendapatan nasional bukan
hanya berguna untuk menilai perkembangan ekonomi suatu negara dari waktu ke
waktu, tetapi juga dapat digunakan untuk membandingkannya dengan negara lain.
Dari rincian secara sektoral dan angka pendapatan na
sional dapat
diterangkan
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
2
struktur perekonomian negara yang bersangkutan, pertumbuhan ekonomi, dan
pendapatan per
kapita
.
Modul ini akan sangat membantu anda dalam mempelajari materi tentang
Pendapatan nasional karena modul ini dilengkapi dengan beberapa k
elebihan
diantaranya media yang lebih representatif, contoh
-
contoh soal dan pembahasan,
latihan
-
latihan terbimbing dan mandiri
,
serta penilaian seluruh kompetensi yang
harus dicapai.
Kegiatan pembelajaran dalam modul ini akan dibagi
dalam dua
kegiatan pemb
elajaran yakni kegiatan pembelajaran 1
tentang
pengertian
pendapatan nasional, manfaat pendapatan nasional, dan konsep
-
konsep pendapatan
nasional
sedangkan
kegiatan
pembelajaran 2 materi yang akan dipelajari yakni
metode perhitungan pendapatan
nasional, pendapatan per
kapita
,
dan distribusi
pendapatan
.
Selamat belajar!
D.
Petunjuk Penggunaan Modul
Agar modul ini dapat digunakan secara maksimal maka
anda
diharapkan melakukan
langkah
–
langkah sebagai berikut:
1.
Pelajarilah dan pahami peta konsep
yang disajikan dalam modul
.
2.
Pelajarilah dan pahami tujuan yang tercantum dalam setiap kegiatan
pembelajaran.
3.
Pelajarilah uraian materi secara sistematis dan mendalam dalam setiap
kegiatan
pembelajaran.
4.
Lakukanlah uji kompetensi di setiap akhir
kegiatan pembelajaran untu
k
mengetahui tingkat penguasaan materi
.
5.
Diskusikan secara kelompok dan atau dengan guru jika mengalami kesulitan
dalam pemahaman materi
.
6.
Lanjutkan pada modul berikutnya jika sudah mencapai ketuntasan yang
diharapkan mendapatkan ni
lai 7
0
.
E.
Materi Pembelajaran
Modul ini terbagi menjadi
2
kegiatan pembelajaran
dan
di
dalam
nya
terdapat
uraian
materi, contoh soal, soal
latihan,
dan soal evaluasi.
Pertama
:
P
engertian pendapatan nasional, manfaat pendapatan nasional, dan
konsep
-
konsep
pendapatan nasional
.
Kedua
:
M
etode perhitungan pendapatan nasional, pendapatan per
kapita dan
distribusi pendapatan
.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
3
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
Pengertian, Manfaat
,
dan Konsep Pendapatan Nasional
A.
Tujuan Pembelajaran
Setelah
kegiatan pembelajaran 1 ini
anda diha
rapkan dapat menjelaskan pengertian
pendapatan nasional,
menyimpulkan manfaat mempelajari pendapatan nasional
serta
membedakan konsep
-
konsep pendapatan nasional
dan menghitungnya secara
tepat dan mandiri serta
bertanggungjawab.
B.
Uraian Materi
1.
Pengertian Pendapatan Nasional
Pendapatan nasional secara sederhana dapat diartikan sebagai jumlah pendapatan
masyarakat suatu negara dalam periode tertentu (biasanya satu tahun)
.
Masyarakat pelaku kegiatan
ekonomi akan terus berusaha memperoleh pendapatan
untuk memenuhi semua kebutuhan sehingga menjadikan masyarakat makmur. Jika
seluruh pendapatan atau pengeluaran yang dilakukan pelaku ekonomi di dalam
suatu
n
egara dijumlahkan maka akan terbentuklah pendapat
an nasional. Besarnya
pendapatan nasional ditentukan oleh jumlah produk yang dihasilkan oleh para
pelaku ekonominya.
Pada konsep pendapatan nasional, kegiatan masyarakat dalam berbagai sektor
ekonomi berpengaruh terhadap tingkat pendapatan nasional. Pend
apatan nasional
adalah jumlah pendapatan yang diterima seluruh pelaku ekonomi dalam suatu
negara selama satu tahun.
Pendapatan
nasional dapat diartikan dari tiga pendekatan
yaitu pendekatan produksi, pendekatan pedapatan
,
dan pendekatan pengeluaran.
Adapun
yang mempengaruhi pendapatan nasional adalah keseluruhan permintaan
dan penawaran, konsumsi dan tabungan, investasi, kualitas sumber daya manusia,
keadaan sumber daya alam, ketersediaan modal
,
dan stabilitas dan kebijakan yang
mantap.
Pendapatan nasiona
l menggambarkan tingkat produksi barang dan jasa yang
dihasilkan oleh suatu negara dalam kurun waktu satu tahun tertentu. Dengan
demikian pendapatan nasional mempunyai peran penting dalam menggambarkan
tingkat kegiatan ekonomi yang dicapai serta perubahan
dan pertumbuhannya dari
tahun ke tahun. Kegiatan perekonomian negara dalam menghasilkan barang dan jasa
yang dibutuhkan masyarakat, merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan
kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Aktivitas tersebut melibatkan individu,
k
eseluruhan masyarakat baik pemerintah, swasta, dan rumah tangga. Setiap negara
akan mengumpulkan berbagai informasi mengenai kegiatan ekonominya agar secara
kontinu dapat diperhatikan perubahan
-
perubahan tingkat dan corak kegiatan
ekonomi yang berlaku
.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
4
2.
Manfaat Pendapatan Nasional
Manfaat dari mempelajari pendapatan nasional yaitu sebagai berikut.
a.
M
engetahui dan menganalisis struktur ekonomi suatu
n
egara
apakah
struktur
ekonomi industri, agraris
, atau
jasa
.
b.
M
embandingkan keadaan
perekonomian dari waktu ke waktu karena pendapatan
nasional dicatat setiap tahun
.
c.
M
embandingkan perekonomian
antarnegara di dunia.
d.
Pedoman bagi pemerintah untuk mengambil kebijakan yang berkaitan dengan
pembangunan ekonomi nasional
.
Jadi tujuan
mempelajari pendapatan nasional adalah untuk mengetahui kemajuan
perekonomian masyarakat dan
hal
-
hal berikut, yaitu:
a.
M
emperoleh taksiran akurat mengenai nilai barang dan jasa yang dihasilkan
masyarakat suatu
n
egara dalam satu tahun
.
b.
M
embantu membuat renca
na dan melaksanakan program pembangunan
berjangka untuk mencapai tujuan pembangunan
.
c.
M
engkaji dan mengendalikan faktor
-
faktor yang mempengaruhi tingkat
perekonomian suatu
n
egara
.
3.
Konsep
-
Konsep
Pendapatan Nasional
Dalam
penghitungan
pendapatan nasional suatu negara dikenal beberapa konsep
pendapatan nasional, yaitu:
a.
Produk Domestik Bruto
(PDB)/
Gross Domestic Product
(GDP)
M
erupakan jumlah produk berupa barang dan jasa yang dihasilkan oleh unit
-
unit produksi di dalam batas
wilayah suatu
n
egara (domestik) selama satu
tahun, termasuk hasil produksi barang dan jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan orang asing yang beroperasi di wilayah
n
egara yang
bersangkutan. GDP dianggap bersifat bruto/kotor.
Dengan demikian,
pendapatan yang
diperoleh dari produksi barang dan jasa yang dihasilkan
oleh penduduk suatu negara yang berada di luar negeri tidak turut
diperhitungkan.
Produk Domestik Regional
Bruto
(
PDRB
)/
Gross Regional Domestic Product
(
GRDP
)
adalah menghitung pendapatan nasional d
alam lingkup wilayah atau
daerah
.
b.
P
roduk
N
asional Bruto
(PNB)/
Gross Nasional Product
(GNP)
A
dalah jumlah seluruh produk barang dan jasa suatu negara dalam satu
tahun, yang meliputi barang dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh warga
negara (
nasional) baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri.
Dalam pengertian ini, barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan asing
yang berada di dalam negeri tidak diperhitungkan.
Ada dua aliran pembayaran penggunaan jasa faktor produksi.
1)
A
pa
bila hasil produksi perusahaan asing yang berada di dalam negeri
lebih besar dari hasil produksi perusahaan nasional di luar negeri, maka
akan terjadi pembayaran penggunaan jasa faktor produksi ke luar negeri.
Selisih tersebut dinamakan pendapatan neto ter
hadap luar negeri dari
faktor produksi atau
net factor income to abroad
.
2)
Apabila hasil produksi perusahaan asing yang berada di dalam negeri
lebih kecil daripada produksi perusahaan nasional di luar negeri maka
akan terjadi pembayaran ke dalam negeri. Sel
isihnya dinamakan
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
5
pendapatan neto ke dalam negeri dari faktor produksi atau
net factor
income domestic
.
Jika PDB lebih besar daripada PNB maka menunjukkan bahwa investasi
negara asing di dalam negeri lebih besar daripada investasi negara
tersebut
di negara lain. Dengan demikian menunjukkan perekonomian
negara tersebut belum maju karena masih menerima banyak modal dari
luar negeri. Sedangkan sebaliknya jika PDB lebih kecil daripada PNB maka
menunjukkan bahwa investasi negara tersebut di luar negeri
lebih besar
daripada investasi negara lain di dalam negeri.
Hal ini menunjukkan
bahwa perekonomian negara tersebut sudah maju karena mampu
menanamkan modalnya lebih besar di luar negeri daripada menerima
penanaman modal dari negara lain.
Dengan demikian d
apat dirumuskan:
c.
Produk Nasional Neto atau
Net National Product
(NNP)
A
dalah nilai pasar barang dan jasa yang dihasilkan dalam satu tahun.
Untuk menghitung NNP adalah Produk Nasional Bruto (PNB) dikurangi
dengan
penyusutan (
depreciation
). Penyusutan di sini artinya penyusutan
barang
-
barang yang digunakan dalam proses produksi atau barang modal.
d.
Pendapatan
N
asional
B
ersih atau
N
et
N
ational
I
ncome
(NNI)
D
apat dilihat dari dua sisi
. 1) Dari sisi pendapatan, yaitu pendapatan yang
dihitung menurut jumlah balas jasa yang diterima oleh masyarakat sebagai
pemilik faktor produksi. 2) Dari sisi produksi, yaitu sejumlah nilai bersih
barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara. Untuk m
engetahui
besarnya NNI yaitu NNP dikurangi dengan pajak tidak langsung. Pajak tidak
langsung adalah pajak yang pembebanannya dapat dilimpahkan kepada
pihak lain, misalnya Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penjualan atas
Barang Mewah (PPnBM)
e.
Pendapatan
P
erorangan
/
Personal Income
(PI)
A
dalah seluruh pendapatan yang benar
-
benar diterima oleh masyarakat.
Jenis pendapatan yang tidak termasuk dalam pendapatan nasional,
merupakan pendapatan pribadi.
Berikut ini pendapatan yang tergol
ong dalam pendapatan nasional tetapi
tidak termasuk sebagai pendapatan pribadi
yaitu
1) Keuntungan perusahaan
yang tidak dibagikan
,
2) Pajak yang dikenakan pemerintah atas keuntungan
perusahaan
,
3) Kontribusi yang dilakukan oleh perusahaan
.
PI = NNI
-
(laba ditahan + iuran jaminan sosial + asuransi + pajak
perseroan) +
transfer payment
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
6
Tranfer payment
adalah penerimaan
-
penerimaan yang bukan merupakan
balas jasa pada tahun yang bersangkutan, melainkan diambil dari
pendapatan tahun
sebelumnya
f.
Pendapatan Bebas/
Dispos
a
ble Income
(DI)
Apabila pendapatan pribadi dikurangi oleh pajak yang harus dibayar oleh
para penerima pendapatan, nilai yang tersisa dinamakan pendapatan
dispos
a
bel. Dengan demikian, pada hakikatnya pendapatan
dispos
a
bel
adalah pendapatan yang dapat digunakan oleh penerimanya, yaitu semua
rumah tangga yang ada dalam perekonomian, untuk membeli barang
-
barang
dan jasa yang mereka inginkan
.
Untuk memberikan gambaran tentang penghitungan pendapatan nasion
al, di
bawah ini diberikan contoh cara menghitung pendapatan nasional pada
suatu negara. Angka berikut hanya merupakan contoh saja, agar
memudahkan cara berpikir.
Atau contoh kedua berikut ini:
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
7
C.
Rangkuman
1.
Pendapatan
nasional
secara
sederhana
dapat
diartikan
sebagai
jumlahpendapatan masyarakat suatu negara dalam periode tertentu (biasanya
satu tahun)
.
2.
Manfaat Pendapatan Nasional
a.
Dapat mengetahui dan menganalisis struktur ekonomi suatu
n
egara
apakah
struktur ekonomi ind
ustri, agraris
, atau
jasa
.
b.
Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke waktu karena
pendapatan nasional dicatat setiap tahun
.
c.
Dapat membandingkan perekonomian
antarnegara di dunia.
d.
Pedoman bagi pemerintah untuk mengambil kebijakan yang berkait
an
dengan pembangunan ekonomi nasional
.
3.
Konsep
-
konsep
Pendapatan Nasional
a.
PDB
(GDP) merupakan jumlah produk berupa barang dan jasa
y
ang
dihasilkan oleh unit
-
unit produksi di dalam batas wilayah suatu
n
egara
(domestik) selama satu tahun, termasuk
hasil produksi
barang dan jasa yang
dihasilkan oleh perusahaan orang asing yang beroperasi di wilayah
n
egara
yang bersangkutan. GDP
bersifat bruto/kotor.
b.
PDRB (GRDP) adalah menghitung pendapatan nasional dalam lingkup
wilayah atau daerah.
c.
PNB (GNP) adalah
jumlah seluruh barang dan jasa yang dihasilkan oleh
warga
negara dalam waktu satu tahun termasuk barang
dan jasa yang dihasilkan
warga negara yang berada di luar negeri
.
d.
PNN (
NNP
)
adalah hasil produksi yang dihasilkan oleh suatu negara setelah
dikurangi pe
nyusutan
barang
modal
.
e.
NNI adalah NNP setelah dikurangi dengan pajak tidak langsung
.
f.
PI adalah pendapatan yang secara formal diterima oleh masyarakat
.
g.
DI adalah pendapatan yang benar
-
benar diterima oleh masyarakat dan siap
untuk dibelanjakan
.
Rumus
-
Rumus Konsep Pendapatan Nasional
a.
GNP
= GDP
–
Faktor Neto Luar Negeri
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
8
b.
NNP
= GNP
–
(penyusutan + pengganti barang modal)
c.
NNI
= NNP
–
pajak tidak langsung + subsidi
d.
PI
= NNI +
transfer payment
–
(pajak perseroan + laba ditahan + iuran jaminan
sosial + iuran asuransi)
e.
DI
= PI
–
pajak langsung
D.
Penugasan Mandiri
Setelah anda mempelajari materi dalam kegiatan pembelajaran 1 ini, saatnya anda
melakukan tugas berikut untuk memperdalam pemahaman anda
tentang
m
anfaat
Pendapatan Nasional
antara lain:
a.
Dapat mengetahui dan menganalisis struktur ekonomi suatu
n
egara
apakah
struktur ekonomi industri, agraris
, atau
jasa
.
b.
Dapat membandingkan keadaan perekonomian dari waktu ke waktu karena
pendapatan nasional dicatat setiap tahun
.
c.
Dapat memban
dingkan perekonomian
antarnegara di dunia.
d.
Pedoman bagi pemerintah untuk mengambil kebijakan yang berkaitan dengan
pembangunan ekonomi nasional
.
Tugas anda adalah memberikan contoh
sederhana dalam kehidupan sehari
-
hari yang
menjelaskan tentang 4
(empat) manfaat tersebut. Rincikan contoh per point manfaat.
Tuliskan hasil
pekerjaan anda dalam tabel berikut ini:
No.
Manfaat
Pendapatan Nasional
Contoh
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
9
E.
Latihan Soal
Sudahkan anda sukse
s mengerjakan tugas pada point D
? Selamat! Karena anda
berhasil
memberikan contoh sederhana dalam kehidupan sehari
-
hari yang
menjelaskan tentang 4 (empat) manfaat
pendapatan nasional.
Untuk lebih memastikan pemahaman anda, silahkan mengerjakan soal
-
soal latihan
berikut ini.
1.
Jumlah bara
ng dan jasa yang dihasilkan oleh seluruh masyarakat dalam suatu
negara selama satu tahun disebut ...
.
A.
Pendapatan masyarakat
B.
Pendapatan per kapita
C.
Produk nasional
D.
Pendapatan neto
E.
Pendapatan perorangan
2.
Net National Income diperoleh dari .
.
..
A.
GNP
–
replacement
B.
NNP
–
pajak tidak langsung
C.
NNP
–
pajak langsung
D.
GNP
–
NNP
E.
NNP
–
replacement
3.
Negara
Indomakmur
memiliki pendapatan neto f
a
ktor produksi yang bernilai
negatif. Fakta
tersebut menunjukkan bahwa ....
A.
negara
Indomakmur
menggunakan lebih banyak faktor produksi dari luar
negeri daripada mengirimkan faktor produksi ke luar negeri
B.
kebutuhan masyarakat di negara
Indomakmur
bergantung pada barang dari
luar negeri
C.
nilai
produk domestik bruto negara
Indomakmur
sama dengan nilai produk
nasional bruto
D.
ni
l
ai
produk
nasional
bruto
negara
Indomakmur
lebih tinggi daripada nilai
produk domestik bruto
E.
jumlah fa
k
tor produksi yang masuk ke negara
Indomakmur
lebih kecil
daripada jumlah fa
k
tor produksi yang ke
luar dari negara
tersebut
4.
Diketahui data milik suatu
n
egara sebagai berikut (dalam miliar rupiah):
PDB Rp45.900, Pendapatan faktor produksi dalam negeri di
luar negeri Rp1.800,
Depresiasi barang
modal Rp6.000, Pajak tidak langsung Rp3.500,
Transfer
payment
Rp1.500, Pajak perseroan Rp1.800, Laba ditahan Rp1.000, Iuran asuransi
Rp1.100, Pajak langsung
Rp900
.
Berdasarkan data tersebut pendapatan disposable negara tersebut adalah ...
.
A.
Rp
4
7.
7
00
B.
Rp
41
.
7
0
0
C.
Rp
38.200
D.
Rp
35.700
E.
Rp
34.
9
00
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
10
5.
Jika suatu
n
egara memiliki Produk Nasional Bruto (PNB) lebih kecil daripada
Produk Domestik Bruto (PDB),
n
egara tersebut memiliki ciri
-
ciri ....
A.
nilai impor lebih kecil daripada nilai ekspor sehingga mengalami
defisit
neraca perdagangan
B.
nilai produksi orang as
i
ng lebih kecil daripada penduduk di dalam negeri
C.
banyak se
k
tor informal yang nilai produksinya tidak tercatat dalam PDB
D.
investasi asing di dalam lebih besar daripada investasi negara tersebut diluar
nege
ri
E.
pendapatan tenaga kerja dalam negeri lebih besar daripada pendapatan
tenaga kerja asing
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
11
Setelah anda mengerjakan latihan soal di atas, silakan mengukur kemampuan anda
dengan cara mencocokkan jawaban anda dengan kunci jawaban
Latihan Soal
Kegiatan Pembelajaran 1 yang terdapat
di bawah ini:
Kunci Jawaban Latihan Soal
No
mor
Soal
Kunci Jawaban
1
C
2
B
3
A
4
E
5
D
Pedoman Penskoran
Jumlah
benar
Skor
Perolehan
Nilai
5
5
100
4
4
80
3
3
60
2
2
40
1
1
20
Untuk memudahkan pengukuran anda, cocokkan hasil perhitungan nilaimu dengan
rubrik di bawah ini:
Rentang Nilai
Predikat
90
-
100
Sangat Baik
80
-
89
Baik
70
-
79
Cukup
<70
Kurang
Pembahasan Soal
:
1.
Produk Nasional Bruto adalah
jumlah seluruh produk barang dan jasa suatu
negara dalam satu tahun, yang meliputi barang dan jasa yang dihasilkan oleh
seluruh warga negara (nasional) baik yang berada di dalam negeri maupun di
luar negeri. Da
lam pengertian ini, barang dan jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan asing yang berada di dalam negeri tidak diperhitungkan
.
2.
Rumus
-
Rumus Konsep Pendapatan Nasional
a.
GNP
= GDP
–
Faktor Neto Luar Negeri
b.
NNP
= GNP
–
(penyusutan + pengganti barang modal)
c.
NNI
= NNP
–
pajak tidak langsung + subsidi
d.
PI
= NNI +
transfer payment
–
(pajak perseroan + laba ditahan + iuran jaminan
sosial + iuran asuransi)
e.
DI
= PI
–
pajak langsung
3.
Jika PDB lebih besar daripada PNB maka menunjukkan bahwa investasi negara
asing di
dalam negeri lebih besar daripada investasi negara tersebut di negara
lain. Dengan demikian menunjukkan perekonomian negara tersebut belum maju
karena masih menerima banyak modal dari luar negeri. Sedangkan sebaliknya
jika PDB lebih kecil daripada PNB maka
menunjukkan bahwa investasi negara
tersebut di luar negeri lebih besar daripada investasi negara lain di dalam
negeri.Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian negara tersebut sudah maju
karena mampu menanamkan modalnya lebih besar di luar negeri daripada
me
nerima penanaman modal dari negara lain.
4.
GNP
=
GDP + Pendapatan faktor neto terhadap luar negeri
=
45.900 + 1.800
=
47.700
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
11
NNP
=
GNP
–
Penyusutan
=
47.700
–
6
.
000
=
41.700
NNI
=
NNP
–
Pajak tidak langsung
=
41.700
–
3.500
=
38.200
PI
=
NNI + TP
–
(Pajak perseroan
+
Laba ditahan
+
I
uran asuransi)
=
38.200 + 1.500
–
(1
.
8
00
+ 1.000 + 1.100)
=
35.800
DI
=
PI
–
Pajak Langsung
=
35.800
–
900
=
34.900
5.
Jika PDB lebih besar daripada PNB maka menunjukkan bahwa investasi negara
asing di dalam negeri lebih besar daripada investasi negara tersebut di negara
lain. Dengan demikian menunjukkan perekonomian negara tersebut belum maju
karena masih menerima banyak modal dari luar negeri. Sedangkan sebaliknya
jika PDB lebih kecil daripada
PNB maka menunjukkan bahwa investasi negara
tersebut di luar negeri lebih besar daripada investasi negara lain di dalam negeri.
Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian negara tersebut sudah maju karena
mampu menanamkan modalnya lebih besar di luar negeri d
aripada menerima
penanaman modal dari negara lain
.
Selamat untuk anda yang telah mencapai nilai ≥ 80 dan bisa melanjutkan ke
pembahasan materi pada kegiatan pembelajaran 2. Sukses selalu
ya.
Anda yang masih mencapai nilai cukup dan kurang
,
silakan untuk
mempelajari ulang
terutama materi
-
materi yang masih belum dikuasai pada kegiatan pembelajaran 1.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
12
F.
P
enilaian Diri
Setelah anda menyelesaikan semua langkah pembelajaran termasuk tagihan
-
t
agihan
dalam kegiatan pembelajaran 1 ini maka saatnya anda
menilai kemampuan anda
dalam memahami materi pada kegiatan pembelajaran 1 serta apa yang anda rasakan
selama mengikuti pembelajaran
.
No.
Pernyataan
Ya
Tidak
1.
Saya sudah mampu menjelaskan pengertian pendapatan
nasional
2.
Saya sudah mampu menyimpulkan
manfaat pendapatan nasional
3.
Saya sudah mampu membedakan konsep
-
konsep
pendapatan
nasional
4
Saya sudah mampu menghitung
konsep
-
konsep
pendapatan
nasional
5
.
Saya mampu mengerjakan tugas
-
tugas dalam kegiatan
Pembelajaran 1 secara mandiri
6
.
Saya merasa bertanggung jawab untuk menyelesaikan semua
tagihan dalam kegiatan pembelajaran 1 ini
Bila ada jawaban "Tidak", maka
segera lakukan review pembelajaran, terutama pada
bagian yang masih "Tidak".
Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran
berikutnya
.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
13
KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
Perhitungan Pendapatan Nasional dan Pendapatan Per
K
apita
A.
Tujuan Pembelajaran
Setel
ah kegiatan pembelajaran
2
ini
anda diharapkan dapat
membedakan konsep
perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan produksi, pendapatan,
dan
pengeluaran
,
menghitung besarnya pendapatan nasional dengan menggunakan tiga
pendekatan tersebut serta menguraikan konsep pendapatan per
kapita secara
cermat, mandiri
,
dan bertanggung
jawab.
B.
Uraian Materi
1.
Pengertian Perhitungan
P
endapatan Nasional Melalui Tiga
Pendekatan
Hasil penghitungan pendapatan nasional tergantung pada metode atau
pendekatan
yang digunakan. Ada tiga pendekatan dalam menghitung
pendapatan nasional yaitu pendekatan produksi, pendekatan pendapatan
,
dan
pendekatan pengeluaran.
a.
Pendekatan Produksi (
Production Approach
)
Yaitu dengan menjumlahkan nilai produksi tiap
-
tiap sektor ekonomi atau
dengan menjumlahkan secara keseluruhan nilai tambah (
value added
) dari
semua kegiatan ekonomi yang dihasilkan perusahaan.
BPS (Badan Pusat
Stat
istik) pada tahun 2014 melakukan penghitungan pendapatan nasional
dengan pendekatan produksi yang terdiri
atas
17 sektor ekonomi berikut
:
1)
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan
.
2)
Sektor pertambangan dan penggalian
.
3)
Sektor industri pengolahan
.
4)
Sektor pengadaan listrik dan gas
.
5)
Sektor pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang
.
6)
Sektor konstruksi
.
7)
Sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda
motor
.
8)
Sektor transportasi dan pergudangan
.
9)
Sektor penyediaan akomodasi dan
makan minum
.
10)
Sektor informasi dan komunikasi
.
11)
Sektor jasa keuangan dan asuransi
.
12)
Sektor real estate
.
13)
Sektor jasa perusahaan
.
14)
Sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan sosial wajib
.
15)
Sektor jasa
pendidikan.
16)
Sektor jasa kesehatan dan kegiatan
so
s
ial.
17)
Sektor jasa lain
.
Untuk menghindari penghitungan ganda, dalam menghitung PDB dengan metode
produksi yang dijumlahkan adalah nilai tambah tiap
-
tiap sektor. Nilai tambah adalah
sumbangan perusahaan terhadap produksi nasional. Penghitungan nilai tambah
adalah biaya atau harga bahan baku output dikurangkan dari harga produk
perusahaan atau input.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
14
Tabel
Contoh
Penghitungan Nilai Tambah
No
Jenis Kegiatan
Nilai Produksi (Rp)
Nilai Tambah (Rp)
1.
2.
3.
Mengambil singkong
Membuat tepung
Membuat kue
120.000
350.000
680.000
120.000
230.000
330.000
Dari penghitungan di atas, besar sumbangan bagi pendapatan nasional adalah jumlah
seluruh nilai tambah produk kue sebesar Rp680.000
,00
atau harga akhir dari produk
kue dari singkong. Proses
penghitungan dengan cara menjumlahkan nilai tambah
yang dihasilkan berbagai sektor perekonomian bertujuan mengetahui sumbangan
berbagai sektor ekonomi dalam penghitungan pendapatan nasional dan
menghindari penghitungan ganda karena yang dihitung hanya nila
i produk neto.
b.
Pendekatan Pendapatan (
Income Approah
)
Y
aitu dengan cara menjumlahkan seluruh penerimaan atas f
aktor produksi,
sebagai
berikut
:
1)
Upah/gaji sebagai penerimaan bagi tenaga tenaga kerja
.
2)
Sewa sebagai penerimaan pagi pemilik
property.
3)
Bunga sebagai penerima bagi pemilik modal
.
4)
Laba sebagai imbalan atas kerjanya sebagai pengusaha
yang di dalamnya
termasuk
deviden
.
Berdasarkan metode pendekatan pendapatan, besarnya pendapatan nasional
dihitung dengan menjumlahkan seluruh
pendapatan yang diterima oleh
pemilik
faktor
-
faktor produksi yang digunakan dalam menghasilkan barang dan jasa yang
diproduksi di suatu negara selama satu tahun. Pendapatan dari faktor produksi
meliputi upah dan gaji, sewa tanah, bunga modal
,
dan laba.
Da
lam penghitungan pendapatan nasional yang sebenarnya, penggolongan
pendapatan faktor
-
faktor produksi seperti yang dinyatakan di atas
tidak ditentukan
dengan menghitung dan menjumlahkan seluruh gaji dan upah, sewa, bunga, dan
keuntungan yang diterima oleh s
eluruh faktor
-
faktor produksi dalam satu tahun
tertentu. Hal ini dikarenakan dalam perekonomian terdapat banyak kegiatan di mana
pendapatannya merupakan gabungan dari gaji atau upah, sewa bunga, dan
keuntungan. Contoh dari bentuk pendapatan yang demikian a
dalah pendapatan yang
diperoleh perusahaan
-
perusahaan perorangan.
Untuk
suatu perusahaan perorangan
(misalnya restoran yang dikelola anggota keluarga) yang dimaksud keuntungan
usaha adalah gabungan dari gaji, upah, bunga, sewa, dan keuntungan yang
sebenarn
ya dari usaha yang dilakukan oleh keluarga.
Oleh karenanya, penghitungan pendapatan nasional dengan cara pendapatan pada
umumnya menggolongkan pendapatan yang diterima faktor
-
faktor produksi sebagai
berikut:
1)
pendapatan para pekerja, yaitu gaji dan upah
2)
p
endapatan dari usaha perorangan
3)
pendapatan dari sewa
4)
bunga neto
5)
keuntungan perusahaan.
c.
Pendekatan Pengeluaran (
Expenditure Approach
)
Y
aitu dengan cara menjumlahkan seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh para
penerima pendapatan seperti rumah
tangga konsumen, rumah tangga produsen,
rumah tangga negara
,
dan masyarakat luar negeri.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
15
2.
Metode Penghitungan Pendapatan Nasional M
e
lalui Tiga
Pendekatan
Metode penghitungan pendapatan nasional dapat dilakukan dengan tiga cara
yaitu:
a.
Pendekatan
Produksi (
Production Approach
)
Keterangan: P = Tingkat Harga
Q = Jumlah Produk
b.
Pendekatan Pendapatan (
Income Approach
)
Keterangan:
Y
:
Yearly income
(pendapatan nasional)
r
:
rent
(sewa), yaitu balas jasa atas faktor produksi tanah
w
:
wages
(upah), yaitu balas jasa atas faktor produksi tenaga kerja
i
:
interest
(bunga) yaitu balas jasa atas faktor produksi modal
p
:
profit
(laba) yaitu balas jasa atas faktor produksi
kewira
usahaan
c.
Pendekatan Pengeluaran (
Expenditure Approach
)
Keterangan:
C
=
Pengeluaran masyarakat / konsumen
I
=
Pengeluaran pengusaha
G
=
Pengeluaran pemerintah
X
=
Ekspor
M
=
Impor
Perhatikan contoh berikut!
Y
= P
1
Q
1
+ P
2
Q
2
+ P
3
Q
3
+
............
+ P
n
Q
n
Y =
r
+
w
+ i + p
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
16
3.
Pendapatan Per
K
apita
Selain menggunakan pendapatan nasional, tingkat kemakmuran rakyat dapat diukur
dari pendapatan per
kapita. Besarnya pendapatan per
kapita, sangat erat kaitannya
dengan pertambahan penduduk.
Pendapatan per
kapita menunjukkan kemampuan yang nyata dari suatu
bangsa
dalam menghasilkan barang dan jasa dan kenikmatan yang diperoleh setiap
penduduk. Hasil penghitungan pendapatan per
kapita sebenarnya tidak dapat secara
langsung digunakan untuk mengukur tingkat kemakmuran dan kesejahteraan suatu
negara. Hal ini di
sebabkan pendapatan per
kapita kurang memerhatikan aspek
distribusi pendapatan.
Misalnya dua negara mempunyai pendapatan nasional yang sama besarnya, namun
belum tentu kesejahteraan penduduk negara
-
negara tersebut sama. Misalkan pada
tahun tertentu diketa
hui bahwa pendapatan nasional negara A dan pendapatan
nasional negara B sama, yaitu Rp200 juta. Jumlah penduduk negara A adalah 200 jiwa
sedangkan jumlah penduduk negara B adalah 400 jiwa. Dari data tersebut dapat
diketahui bahwa pendapatan rata
-
rata pendu
duk negara A adalah Rp200 juta dibagi
200 maka hasilnya Rp1.000.000,00 sedangkan pendapatan rata
-
rata penduduk B
adalah Rp200 juta dibagi 400 adalah Rp500.000,00.
Dengan demikian terlihat bahwa pendapatan rata
-
rata penduduk di negara A lebih
besar dibandi
ngkan di negara B. Namun, apakah penduduk di negara A lebih makmur
dari negara B? Jawabnya, belum tentu! Karena bagaimana pendistribusian
pendapatan di negara A atau B belum diketahui.
Berdasarkan contoh di atas, pendapatan rata
-
rata penduduk negara A seb
esar
Rp1.000.000,00, artinya nilai barang dan jasa yang dapat diperoleh masing
-
masing
penduduk sebesar Rp1.000.000,00.
Jadi apa yang dimaksud pendapatan per
kapita? Pendapatan per
kapita adalah
pendapatan rata
-
rata penduduk suatu negara selama satu period
e tertentu. Atau
pendapatan per
kapita dapat juga diartikan sebagai nilai atau jumlah suatu barang
dan jasa rata
-
rata yang tersedia bagi setiap penduduk suatu negara selama satu
periode tertentu.
Secara matematis, pendapatan per
kapita dapat dirumuskan seb
agai berikut:
atau:
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
17
Adapun
saat ini
Bank Dunia mengelompokkan negara
-
negara di dunia berdasarkan
pendapatan per
kapitanya menjadi
empat
kelompok
:
a.
Kelompok negara berpendapatan rendah (l
o
w
er
income economies), yaitu
negara
-
negara yang memiliki PNB per
kapita lebih kecil dari US $
1
.
035
.
b.
Kelompok negara berpendapatan menengah bawah (
low
er
-
middle
income
economies
), yaitu negara yang memiliki PNB perkapita sekitar US $
1
.
036
-
US $
4.045
c.
Kelompok negara
berpendapatan menengah atas (
upper
-
middle income
economies
) yaitu negara yang mempunyai PNB per
kapita sekitar US $ 4.046
–
US
$
12.535
d.
Kelompok negara berpendapatan tinggi (
high income economies
), yaitu negara
yang memiliki PNB per
kapita
lebih dari
US $
12.535
.
Bagaimana dengan negara Indonesia?
Bank Dunia telah menaikkan status Indonesia dari
lower
-
middle income country
menjadi
upper
-
middle income country
pada Rabu 1 Juli 2020. Kenaikan status
tersebut diberikan berdasarkan
assessment
Bank Dunia terkini, GNI per kapita
Indonesia tahun 2019 naik menjadi US
$ 4.050 dari posisi sebelumnya US
$ 3.840.
Kenaikan status Indonesia tersebut merupakan bukti atas ketahanan ekonomi
Indonesia dan kesinambungan pertumbuhan yang terjaga dalam beberap
a tahun
terakhir. Hal tersebut menunjukkan hasil kerja keras masyarakat dan Pemerintah
Indonesia dalam upaya untuk terus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif,
berkualitas
,
dan
berkelanjutan
.
M
anfaat penghitungan pendapatan per
kapita
meliputi hal
-
hal berikut ini
:
a.
Untuk mengetahui tingkat kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat suatu
negara dari tahun ke tahun.
b.
Untuk mengetahui tingkat produktivitas suatu negara.
c.
Pedoman pengambilan kebijakan dalam bidang ekonomi
.
4.
Distribusi Pendapata
n Nasional
Ada dua tolok ukur untuk mengetahui kemerataan pendapatan:
a.
Rasio Indek Gini biasa disebut Koefisien Gini.
Koefisien gini adalah ukuran ketimpangan atau ketidakmerataan pendapatan
suatu negara. Angka koefisien gini berkisar antara 0
-
1. Semakin
kecil koefisien
gini, semakin merata distribusi pendapatannya. Semakin besar koefisien gini
atau
mendekati 1, semakin tidak merata pendapatannya.
Kr
i
teria ketimpangan pendapatan berdasarkan besarnya koefisien gini yaitu:
Nilai Koefisien Gini
Distribusi Pendapatan
X = 0
Merata Sempurna
0 < X < 0,4
Tingkat Ketimpangan Rendah
0,4 < X < 0,5
Tingkat Ketimpangan Sedang
0,5 < X < 1
Tingkat Ketimpangan Tinggi
X = 1
Tidak Merata Sempurna
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
18
Nilai Rasio Indeks Gini / Koefisien Gini dapat digambarkan dalam bentuk k
urva
yang disebut
K
urva Lorenz
sebagaimana yang tampak pada gambar di bawah ini:
Gambar Kurva Lorenz
Sumber: Slideshare, 2020
Kurva
Lorenz adalah kurva yang menujukkan perbandingan persentase
pendapatan yang diperoleh dengan persentase jumlah penduduk. Jika garis
Kurva Lorenz
mendekati garis diagonal, maka distribusi pendapatan semakin
merata, artinya pendapatan nasional yang diterima
suatu negara dapat secara
merata dirasakan oleh masyarakat. Sebaliknya semakin menjauh garis
Kurva
Lorenz
dari garis diagonal, semakin tidak merata distribusi pendapatan.
b.
Kriteria Bank Dunia
d
alam menghitung persentase distribusi pendapatan,
menurut Kri
teria Bank Dunia yang menjadi patokan adalah 40% penduduk
termiskin kriterianya sebagai berikut.
1)
Jika 40% penduduk termiskin menikmati < 12% pendapatan nasional maka
ketimpangan tinggi
.
2)
Jika 40% penduduk termiskin menikmati 12%
-
17% pendapatan nasional,
maka ketimpangan sedang
.
3)
Jika 40% penduduk termiskin menikmati > 17% pendapatan nasional, maka
ketimpangan rendah
.
C.
Rangkuman
1.
Ada tiga pendekatan dalam menghitung pendapatan nasional yaitu pendekatan
produksi, pendekatan pendapatan dan
pendekatan pengeluaran
.
•
Pendekatan Produksi
(
Production
Approa
c
h
)
y
aitu dengan menjumlahkan
nilai produksi tiap
-
tiap sektor ekonomi atau dengan menjumlahkan secara
keseluruhan nilai tambah (
value added
) dari semua kegiatan ekonomi yang
dihasilkan
perusahaan
.
•
Pendekatan
Pendapatan
(
Income
Approa
c
h
)
y
aitu
dengan
cara
menjumlahkan seluruh penerimaan atas faktor produksi, sebagai berikut
:
a.
Upah/gaji sebagai penerimaan bagi tenaga tenaga kerja
.
b.
Sewa sebagai penerimaan pagi pemilik
propert
i
.
c.
Bunga
sebagai penerima
an
bagi pemilik modal
.
d.
Laba sebagai imbalan atas kerjanya sebagai pengusaha
yang di dalamnya
termasuk
deviden
.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
19
•
Pendekatan Pengeluaran (
Expenditure Approach
)
y
aitu dengan cara
menjumlahkan seluruh pengeluaran yang dilakukan oleh para penerim
a
pendapatan seperti rumah tangga konsumen, rumah tangga produsen, rumah
tangga negara
,
dan masyarakat luar negeri
.
2.
Pendapatan per kapita adalah pendapatan rata
-
rata penduduk suatu negara
selama periode tertentu
.
3.
Untuk mengukur distribusi pendapatan nasi
onal, ada dua indikator yang
digunakan yaitu Rasio Indeks Gini dan Kriteria Bank Dunia
.
4.
Kurva Lorenz merupakan kurva yang mengambarkan nilai Rasio Indeks Gini/
Koefisien Gini.
D.
Penugasan Mandiri
Setelah anda mempelajari materi dalam kegiatan
pembelajaran 2 ini, saatnya anda
melakukan tugas berikut untuk memperdalam pemahaman anda:
Carilah data GNP dan populasi penduduk 10 negara dari lima benua yang berbeda
pada tahun tertentu. Hitunglah
Pendapatan per
kapita
negara masing
-
masing,
kemudian golongkan negara
-
negara tersebut menurut kriteria yang telah ditetapkan
Bank Dunia!
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
20
E.
Latihan Soal
Sudahkan anda sukses mengerjakan tugas pada point D
? Selamat! Karena anda
berhasil
menghitung pendapatan per
kapita
beberapa negara di dunia
dan
membandingkannya dengan kriteria
Bank Dunia
.
Untuk lebih memastikan pemahaman anda, silakan mengerjakan soal
-
soal latihan
berikut ini.
1.
Pendapatan nasional diperoleh dengan menjumlahkan seluruh pendapatan yang
diterima oleh
pemi
lik
faktor
-
faktor produksi yang digunakan dalam proses
produksi di suatu negara selama satu tahun dan dinyatakan dengan uang,
merupakan ciri pendapatan nasional dengan pendekatan .
.
..
A.
produksi
B.
pendapatan
C.
pengeluaran
D.
distribusi
E.
koefisien gini
2.
Dengan
menggunakan pendekatan pendapatan, besarnya pendapatan nasional
suatu negara akan sama dengan .
.
..
A.
jumlah produksi barang dan jasa
B.
C + I + G + X
-
M
C.
penjumlahan sewa, bunga, upah, dan laba
D.
jumlah produksi ditambah dengan upah pengusaha
E.
jumlah
investasi yang dilakukan masyarakat, pr
o
dusen
,
dan konsumen
3.
Negara Kuratama pada tahun 201
9
memperoleh GNP sebesar Rp400 triliun,
penduduk negara
tersebut
pada tahun yang sama sebesar 80 juta jiwa.
Pendapatan per kapita negara Kuratama adalah ....
A.
Rp5.000
.000
,00
B.
Rp500
.
000
,00
C.
Rp50.000
,00
D.
Rp5.000
,00
E.
Rp500
,00
4.
Jika suatu negara terdapat kelompok 40% penduduk termiskin menerima
pendapatan lebih dari 17% pendapatan nasional, sesuai kriteria Bank Dunia
negara tersebut berada pada tingkat ketimpangan distribusi
pendapatan ...
.
A.
sangat ting
gi
B.
sangat rendah
C.
menengah
D.
tinggi
E.
rendah
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
21
5.
Perhatikan tabel kegiatan pembuatan kertas sebagai berikut!
No
Jenis Kegiatan
Nilai Produksi (Rp)
1
Membeli kayu
5.000.000
,00
2
Membeli bahan baku
15.000.000
,00
3
Pelengkap
30.000.000
,00
4
Membuat pulp
dan
kertas
55.000.000
,00
Berdasarkan data di atas jumlah nilai tambahnya sebesar ...
.
A.
Rp105.000.000
,00
B.
Rp55.000.000
,00
C.
Rp5
4
.000.000
,00
D.
Rp
5
0.000.000
,00
E.
Rp5.000.000
,00
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
22
Kunci Jawaban
Latihan Soal
No
mor
Soal
Kunci Jawaban
1
B
2
C
3
A
4
E
5
B
Pedoman Penskoran
Jumlah
benar
Skor
Perolehan
Nilai
5
5
100
4
4
80
3
3
60
2
2
40
1
1
20
Untuk memudahkan pengukuran anda, cocokkan hasil
perhitungan nilaimu dengan
rubrik di bawah ini:
Rentang Nilai
Predikat
90
-
100
Sangat Baik
80
-
89
Baik
70
-
79
Cukup
<70
Kurang
Pembahasan Soal
:
1.
Pendapatan nasional diperoleh dengan menjumlahkan seluruh pendapatan yang
diterima oleh
pemilik
faktor
-
faktor produksi yang digunakan dalam proses
produksi di suatu negara selama satu tahun dan dinyatakan dengan uang,
merupakan ciri pendapatan nasional dengan
P
endekatan
P
endapatan.
2.
Pendapatan nasional
dengan
Pendekatan Pendapatan (
Income
Approach
)
dengan
menjumlahkan
sewa, bunga, upah, dan laba
.
3.
Pendapatan Per Kapita adalah membagi GNP dengan jumlah penduduk, sehingga
Pendapatan Per Kapita = Rp400 triliun/80 juta =
Rp
5.000.000,
00.
4.
Kriteria Bank Dunia Dalam menghitung persentase distribusi
pendapatan,
menurut Kriteria Bank Dunia yang menjadi patokan adalah 40% penduduk
termiskin kriterianya sebagai berikut.
a.
Jika 40% penduduk termiskin menikmati < 12% pendapatan nasional maka
ketimpangan tinggi
.
b.
Jika 40% penduduk termiskin menikmati 12%
-
1
7% pendapatan nasional,
maka ketimpangan sedang
.
c.
Jika 40% penduduk termiskin menikmati
> 17%
pendapatan nasional, maka
ketimpangan
rendah
.
5.
Perhitungan Nilai Tambah:
No
Jenis Kegiatan
Nilai Produksi (Rp)
Nilai Tambah
1
Membeli kayu
5.000.000
,00
5.000.000
,00
2
Membeli bahan baku
15.000.000
,00
10.000.000
,00
3
Pelengkap
30.000.000
,00
15.000.000
,00
4
Membuat pulp
dan
kertas
55.000.000
,00
25.000.000
,00
Total Nilai Tambah
5
5
.000.000
,00
Selamat untuk anda yang telah mencapai nilai ≥ 80 dan bisa melanjutkan ke
pembahasan materi pada
mo
d
ul lainnya
. Sukses selalu
ya.
Anda yang masih mencapai nilai cukup dan kurang silakan untuk mempelajari ulang
terutama materi
-
materi yang masih belum dikua
sai pada kegiatan pembelajaran 2.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
23
F.
Penilaian Diri
Setelah anda menyelesaikan semua langkah pembelajaran termasuk tagihan
-
tagihan dalam kegiatan pembelajaran 2 ini maka saatnya anda menilai kemampuan
anda dalam memahami materi pada kegiatan
pembelajaran 2 serta apa yang anda
rasakan
selama mengikuti pembelajaran
.
No.
Pernyataan
Ya
Tidak
1.
Saya sudah mampu menjelaskan pengertian
perhitungan pendapatan nasional dengan 3 pendekatan
(produksi, pendapatan, pengeluaran)
2.
Saya sudah
mampu menghitung pendapatan nasional
dengan 3 pendekatan
3.
Saya sudah mampu menguraikan
konsep pendapatan
per
kapita
4.
Saya sudah mampu menguraikan konsep distribusi
pendapatan nasional
5.
Saya mampu mengerjakan tugas
-
tugas dalam
k
egiatan
pembelajaran
2 secara mandiri
6.
Saya merasa bertanggung jawab untuk menyelesaikan
semua tagihan dalam
k
egiatan
p
embelajaran 2
Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada
bagian yang masih "Tidak".
Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran
berikutnya
.
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
24
EVALUASI
Selamat untuk anda yang telah
mampu menyelesaikan kegiatan pembelajaran 1 dan 2.
Untuk menguji pemahaman anda terhadap kompetensi dasar 3.1 maka silakan
mengerjakan soal
-
soal evaluasi berikut ini:
1.
Perhatikan kegiatan ekonomi berikut!
1)
Popy bekerja di perusahaan ternama di S
ingapura
.
2)
Sutrisno membuka restoran Indonesia di Belanda
.
3)
Mr. Cincau seorang warga negara Korea memiliki restoran Korea di J
ogj
a
.
4)
Mr. Adolp seorang warga negara Canada membuka hotel di Bali
.
5)
John Kenedi seorang warga negara Inggris bekerja di perusahaan
minyak di
Indonesia
.
Kegiatan ekonomi yang tercatat dalam penghitungan GDP Indonesia ditunjukkan
oleh angka ....
A.
1), 2), dan 3)
B.
1), 3), dan 4)
C.
2), 3), dan 4)
D.
2), 3), dan 5)
E.
3
), 4), dan 5)
2.
Nilai barang dan jasa yang dihasilkan
n
egara selama satu tahun,
setelah dikurangi
penyusutan dan biaya pengganti barang modal disebut ....
A.
GNP
B.
NNP
C.
PI
D.
DI
E.
NNI
3.
Nilai barang dan jasa yang dihasilkan warga negara Pulkadot di luar negeri sebesar
Rp5.600 miliar. Nilai barang dan jasa yang dihasilkan warga negara asing
di negara
Pulkadot Rp6.300 miliar.
K
ondisi ini menunjukkan ...
.
A.
PDB Pulkadot < PNB Pulkadot
B.
PDB Pulkadot < PNN Pulkadot
C.
PDB Pulkadot = PNB Pulkadot
D.
PDB Pulkadot = PNN Pulkadot
E.
PDB Pulkadot > PNB Pulkadot
4.
Nilai balas jasa dari semua
pemilik
faktor produksi yang diterima setelah dikurangi
pajak tidak langsung disebut ....
A.
Gross National Product
B.
Net National Product
C.
Net National Income
D.
Personal Income
E.
Disposable Income
5.
Pak Bagus memiliki usaha pembuatan barang mebel di Negara Milenium. Nega
ra
tempat tinggalnya menghitung pendapatan nasional dengan pendekatan
pendapatan. Dari kegiatan usaha Pak Bagus yang dimasukkan penghitungan
pendapatan nasional adalah ....
A.
Pengeluaran pemerintah
B.
Keuntungan yang diterima Pak Bagus
C.
Nilai tambah usaha
pembuatan barang mebel
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
25
D.
Harga akhir produk barang mebel yang dihasilkan
E.
Ekspor pak Bagus ke luar negeri
6.
Perhatikan tabel kegiatan pembuatan kertas sebagai berikut!
No
Jenis Kegiatan
Nilai Produksi (Rp)
1
Membeli kayu
5.000.000
,00
2
Membeli bahan baku
15.000.000
,00
3
pelengkap
30.000.000
,00
4
Membuat pulp
dan
kertas
55.000.000
,00
Berdasarkan data di atas jumlah nilai tambahnya sebesar
....
A.
Rp105.000.000
,00
B.
Rp55.000.000
,00
C.
Rp5
3
.000.000
,00
D.
Rp
5
0.000.000
,00
E.
Rp5.000.000
,00
7.
Penjelasan
disposable income
yang paling tepat adalah ....
A.
Pendapatan yang siap dibelanjakan
B.
Pendapatan rata
-
rata warga negara
C.
Pendapatan warga Negara asing di Indonesia
D.
Pendapatan yang masih dikurangi pajak
E.
Pendapatan nasional suatu negara
8.
Pertambahan
pendapatan nasional Negara
‘M
erdeka
’
lebih besar dari pada
pertambahan jumlah penduduknya. Kondisi ini menunjukkan ...
.
A.
Kesejahteraan penduduknya menurun
B.
Laju pertumbuhan penduduk lambat
C.
Distribusi pendapatan semakin merata
D.
Pendapatan per
kapita
mengalami kenaikan
E.
Pendapatan per
kapita mengalami penurunan
9.
Nilai koefisien gini Negara A sebesar 0,33
artinya
tingkat ketimpangan Negara A
....
A.
rendah
B.
sedang
C.
tinggi
D.
sangat tinggi
E.
tidak memenuhi kategori
10.
Penduduk negara Brunei mempunyai pendapatan R
p3.000 triliun. Diketahui
distribusi 40% penduduk termiskin di negara Brunei terhadap pendapatan nasional
sebesar Rp600 tr
i
liun
.
Menurut Kriteria Bank Dunia, tingkat ketimpangan
pendapatan di negara Brunei adalah ...
.
A.
sangat rendah
B.
rendah
C.
sedang
D.
tinggi
E.
sangat tinggi
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
26
Kunci Jawaban Evaluasi
No
mor
Soal
Kunci Jawaban
1
E
2
B
3
E
4
C
5
B
6
E
7
A
8
D
9
A
10
B
Modul Ekonomi Kelas
XI
KD
3.1
dan 4.1
@2020, Direktorat SMA, Direktorat Jend
e
ral
PAUD, DIKDAS dan DIKMEN
27
DAFTAR PUSTAKA
Agus Mahfudz dkk
.
2009.
Ekonomi Untuk
K
elas X SMA/MA
.
Jakarta: Pusat Perbukuan
Nasional
.
Chumidatyus Sad’ya
.
2009.
Ekonomi Untuk
K
elas X SMA/MA.
Jakarta:
Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional
.
Geminastiti, Kinanti dan Nella Nurlita
.
2013.
Ekonomi: Untuk Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah Kelas X
.
Bandung: Yrama Widya.
Ismawanto. 2009.
EKONOMI Jilid 2 untuk SMA dan MA Kelas XI.
Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional.
Leni Pernama
dkk
.
2009.
Ekonomi 2: Untuk Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
Kelas XI.
Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional.
Michael P. Todaro dan Stephen C. Smith. 2006.
Pembangunan Ekonomi
. Jakarta: Erlangga
.
Nurcahyaningtyas,
2009.
Ekonomi Untuk Kelas X SMA/MA
.
Jakarta:
Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional
.
S. Alam. 2013.
Mandiri E
konomi untuk SMA dan MA Kelas X Kurikulum 2013.
Jakarta:
Erlangga
.
Sadono Sukirno. 2012.
Makro Ekonomi
. Jakarta: PT Raja Gapindo Persada
.
Sutarno, dkk. 2012.
Ekonomi Untuk Kelas XI SMA dan MA.
Solo: PT. Tiga Serangkai Pustaka
Mandiri
.
Tim
W
idya
G
amma.
2012.
Ujian Nasional dan Ujian Sekolah SMA/MA IPS.
Bandung: Yrama
Widya.
Yuliana Sudremi dan Nurhadi
.
2016.
Ekonomi: SMA/MA Kelompok Peminatan IPS
Kelas XI.
Jakarta
: PT Bumi Aksara
.
https://news.detik.com/berita/d
-
3714323/39
-
nelayan
-
yang
-
ditangkap
-
otoritas
-
india
-
tiba
-
di
-
banda
-
aceh
DETIK News (diakses tanggal 16 September 2
020 jam 23.00 WI
B
)
https://www.liputan6.com/bisnis/read/4294317/selain
-
indonesia
-
ini
-
daftar
-
lengkap
-
negara
-
ber
status
-
menengah
-
atas LIPUTAN 6.com
(diakses
tanggal
20 September 2020
jam 02.00
WIT
)
https://datahelpdesk.worldbank.org/knowledgebase/art
icles/906519
-
world
-
bank
-
country
-
and
-
lending
-
groups
(diakses
tanggal
20 September 2020 jam 02.15
WIT
)
https://www.slideshare.net/YUSUFULAL/5
-
distribusi
-
pendapatanda
nkemiskinan
-
1
(diakses
tanggal
21 September 2020 jam 23.10 WIT)